Aku berharap dengan itu keluarga ku kelak tidak menjadi silau oleh kemewahan dunia.
Menikah dengan sederhana
Dengan undangan pernikahan yang ku design sendiri dan ku cetak sendiri.
Berlangsung di masjid dengan khitmat disaksikan orang-orang yang benar-benar tulus menerima kekuranganku.
Aku ingin beribdah dengan mudah bukan mempersulit.
Karena aku tak ingin disibukkan oleh ribetnya upacara adat.
atau aturan yang menurut agama tak semestinya wajib ada.
Sebab aku berharap agamalah yang memandu perjalanan kita.
Walimatul ‘ursy nantinya hanya dilangsungkan di rumah saja.
Menunya mungkin tak istimewa.
Cukup mengundang anak yatim piatu,kerabat terdekat dan sahabat yang melekat.
Namun dengan itu ku harap kita masih bisa mendengar adzan dan shalat pada waktunya.
Harapanku nantinya kita selalu mendengar adzan dalam setiap kesibukan rumah-tangga kita.
Sehingga aku bediri didepanmu, membimbing sholat berjamaah disetiap waktu kita.
Bermunajat bersama disepertiga malam-malam.
Renungan Kisah Inspiratif Muslimah Kunjungi BLOG REnungan N kisah INspiRatiF http://
Tidak ada komentar:
Posting Komentar