Rasulallah shallallahu ‘alaihi wasallam menganjurkan kepada pengantin baru hal-hal berikut ini:
1. Shalatlah dua rakaat.
2. Ambil gelas, tuangkan susu dan madu, teguk dan rengkuh isinya bersama.
3. Letakkan niat dengan benar sebab setiap amal seorang muslim dihitung berdasarkan niatnya. Dalam satu hadits diriwayatkan dari Abu Dzar bahwasanya orang-rang bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:
“Wahai Rasulullah orang-orang kaya telah memborong pahala, di mana mereka shalat sebagaimana kami shalat, mereka berpuasa sebagaimana kami berpuasa, dan mereka menyedekahkan kelebihan harta mereka”.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Bukankah Allah telah menjadikan sesuatu yang dapat kalian sedekahkan? Sesungguhnya setiap tasbih adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, menyuruh untuk berbuat baik adalah sedekah, mencegah dari perbuatan mungkar adalah sedekah, bahkan di dalam salah seorang di antara kamu sekalian itu bersetubuh dengan isterinya juga termasuk sedekah.”
Para sahabat bertanya:
“Wahai Rasulullah, apakah seseorang itu melampiaskan nafsunya juga mendatangkan pahala?” Beliau menjawab: “Bagaimana pendapatmu seandainya ia melampiaskan nafsunya pada yang haram, bukankah yang demikian itu mendatangkan dosa? Demikian sebaliknya bila ia melampiaskan nafsunya pada yang halal maka ia mendapatkan pahala”. (Riwayat Muslim)
1. Meletakkan tangan di atas kening isteri seraya berdoa, “Allahumma Innii Asaluka Min Khoiriha wa Khoiri Ma Jabaltaha Alaihi. Wa Audzu bika Min Syarri wa Syarri Ma Jabaltaha Alaih”
“Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu kebaikannya dan kebaikan dari apa yang Engkau berikan kepadanya serta Aku berlindung kepada-Mu dari pada keburukannya dan keburukan yang Engkau berikan kepadanya”.
2. Berdoa agar terhindar dari syaitan. Tibalah saat yang dinanti itu, ketika madu berkasih, ombak jiwa berdebar, angin bertiup melewati daun jendela, perahu pelaminan terguncang dan kasih tertunaikan. Rasulallah shallallahu ‘alaihi wasallam ingatkan umatnya untuk sekali lagi berdoa.
“Sekiranya ada di antara kalian yang hendak menggauli isterinya, hendaklah ia berdoa, (artinya), Dengan menyebut nama Allah, Ya Allah jauhkanlah syaitan, dan jauhkan syaitan dari apa yang Engkau rezekikan pada kami. Sebab sekiranya dari hubungan itu diberikan anak, niscaya tidak akan dicelakakan syaitan selama-lamanya.”
“Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepadaMu cintaMu dan cinta orang-orang yang mencintaiMu, dan kami memohon kepadaMu amal perbuatan yang dapat mengantar kami pada CintaMu ... aamiin ya Robbal alamin . (HR Tirmidzi)
Wallahu a’lam bis showab.
,bagikan artikel ini kepada sahabat muslim lainya, dengan cara klik ''bagikan''.
Semoga ALLAH SWT
åMemurahkan Rezeki
åMemudahkan Segala urusan
Sahabat Muslim yang mau berbagi Ilmu kebaikan...AAMIIN!!!
1. Shalatlah dua rakaat.
2. Ambil gelas, tuangkan susu dan madu, teguk dan rengkuh isinya bersama.
3. Letakkan niat dengan benar sebab setiap amal seorang muslim dihitung berdasarkan niatnya. Dalam satu hadits diriwayatkan dari Abu Dzar bahwasanya orang-rang bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:
“Wahai Rasulullah orang-orang kaya telah memborong pahala, di mana mereka shalat sebagaimana kami shalat, mereka berpuasa sebagaimana kami berpuasa, dan mereka menyedekahkan kelebihan harta mereka”.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Bukankah Allah telah menjadikan sesuatu yang dapat kalian sedekahkan? Sesungguhnya setiap tasbih adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, menyuruh untuk berbuat baik adalah sedekah, mencegah dari perbuatan mungkar adalah sedekah, bahkan di dalam salah seorang di antara kamu sekalian itu bersetubuh dengan isterinya juga termasuk sedekah.”
Para sahabat bertanya:
“Wahai Rasulullah, apakah seseorang itu melampiaskan nafsunya juga mendatangkan pahala?” Beliau menjawab: “Bagaimana pendapatmu seandainya ia melampiaskan nafsunya pada yang haram, bukankah yang demikian itu mendatangkan dosa? Demikian sebaliknya bila ia melampiaskan nafsunya pada yang halal maka ia mendapatkan pahala”. (Riwayat Muslim)
1. Meletakkan tangan di atas kening isteri seraya berdoa, “Allahumma Innii Asaluka Min Khoiriha wa Khoiri Ma Jabaltaha Alaihi. Wa Audzu bika Min Syarri wa Syarri Ma Jabaltaha Alaih”
“Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu kebaikannya dan kebaikan dari apa yang Engkau berikan kepadanya serta Aku berlindung kepada-Mu dari pada keburukannya dan keburukan yang Engkau berikan kepadanya”.
2. Berdoa agar terhindar dari syaitan. Tibalah saat yang dinanti itu, ketika madu berkasih, ombak jiwa berdebar, angin bertiup melewati daun jendela, perahu pelaminan terguncang dan kasih tertunaikan. Rasulallah shallallahu ‘alaihi wasallam ingatkan umatnya untuk sekali lagi berdoa.
“Sekiranya ada di antara kalian yang hendak menggauli isterinya, hendaklah ia berdoa, (artinya), Dengan menyebut nama Allah, Ya Allah jauhkanlah syaitan, dan jauhkan syaitan dari apa yang Engkau rezekikan pada kami. Sebab sekiranya dari hubungan itu diberikan anak, niscaya tidak akan dicelakakan syaitan selama-lamanya.”
“Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepadaMu cintaMu dan cinta orang-orang yang mencintaiMu, dan kami memohon kepadaMu amal perbuatan yang dapat mengantar kami pada CintaMu ... aamiin ya Robbal alamin . (HR Tirmidzi)
Wallahu a’lam bis showab.
,bagikan artikel ini kepada sahabat muslim lainya, dengan cara klik ''bagikan''.
Semoga ALLAH SWT
åMemurahkan Rezeki
åMemudahkan Segala urusan
Sahabat Muslim yang mau berbagi Ilmu kebaikan...AAMIIN!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar